oleh : Ariful Mustaqim, M.PdI
Rangkaian terakhir puncak acara Hari Santri Nasional baru kemarin, Ahad 27 Oktober 2019 dilaksanakan di Kabupaten Tulungagung. Kegiatan ini diikuti oleh 19 Kecamatan yang ada di Kabupaten Tulungagung. Ribuan mobil hias memadati dan memecah arus lalu lintas dalam kegiatan ini, membuat arus perjalanan kota marmer ini menjadi macet dalam waktu sehari.
Mejelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU Kalidawir) juga tidak lupa ikut serta dalam rangka memeriahkan agenda nasional tiap tahunan ini. Kegiatan Pawai Ta’aruf dari MWCNU Kalidawir tahun ini diikuti oleh sekitar 100 mobil yang merupakan delegasi dari MWCNU, Ranting-ranting NU, muslimat, Badan Otonom (Ansor, Banser, Fatayat, IPNU IPPNU), serta tak lupa seluruh lembaga dibawah naungan Lembaga Ma’arif NU Kecamatan Kalidawir yaitu terdiri dari guru dan siswa Lembaga Formal MI, MTs, MA se Kecamatan Kalidawir. Selain itu juga seluruh guru dan siswa TPQ dan Madin yang ada di Kecamatan Kalidawir juga ikut memeriahkan agenda ini. Karena jumlahnya cukup banyak, deretan mobil hias dari Kecamatan Kalidawir ini berjejer Rapi disepanjang jalan depan rumah Bpk. H. Suja’i Habib, MM Ketua Tanfidziyah MWCNU Kalidawir lebih dari 1 km panjangnya.
Mobil-mobil bak terbuka dari MWCNU Kalidawir ini sudah memadati area jalan start sejak pukul 06.30 WIB. Kemudian pukul 07.30 WIB Rombongan dari MWCNU Kalidawir ini diberangkatkan secara bersama-sama melalui prosesi pembukaan yang oleh Bapak Budairi Arif dan dilanjutkan sambutan oleh Bapak Asrori mewakili ketua MCNU Kalidawir. Dalam sambutannya beliau menyampaikan "untuk sebisa mungkin menjaga keamanan dalam perjalanan untuk tidak saling menyalip dengan kendaraan lain. Beliau juga mengharapkan agar seluruh peserta pawai ta'aruf dari Kalidawir diberikan keselamatan dalam perjalanan". Setelah usai sambutan, kemudian dilanjutkan dengan doa oleh Bapak. KH. Asmungi.
Setelah prosesi pembukaan selesai, akhirnya rombngan diberangkatkan dengan di kawal oleh Polsek Klaidawir dengan mobil Patwal serta dikawal oleh Provos dari Unsur Satkoryon Banser Kalidawir. Arak-arakan kendaraan ini kemudian menuju pos II yang merupakan titik kumpul dari rombongan pawa ta;aruf dari Wilayah Timur yang meliputi Kecamatan Kalidawir,Pucanglaban, Rejotangan, Ngunut dan Sumbergempol. Karena banyaknya kendaraan yang berkumpul di pos ini, akhirnya macetpn tak bisa terhindari. Tapi kesigapan polisi dan banser yang mengurai kemacetan, akhirnya kendaraanpun bisa berjalan walaupun tidak seperti arus jalan biasanya.
Arak-arakan pawai ta’aruf dari semua pos pemberangkatan kemudian menuju titik start yang telah disepakati yakni di perempatan Gleduk (Barat Terminal Gayatri Tulungagung) untuk kemudian bersama-sama menuju ke tempat penyambutan peserta pawai di halaman Kantor Pemerintah Kabupaten Tulungagung. DiKantor Pemkab ini rombongan disambut oleh Bupati Tulungagung beserta seluruh jajaran Forpimda, jajaran Pengurus PCNU Tulungagung, Panitia HSN Tulungagung dan seluruh organ Banom NU ditingkat Kabupaten yakni terdiri dari unsur Muslimat, PC GP Ansor, PC Fatayat, PC IPNU IPPNU. Dari tempat ini kemudian seluruh rombangan diarahkan untuk menuju ke finish, yakni perempatan Jetaan Kauman yang merupakan titi akhir dari arak-arakan rombongan Pawai Ta’aruf Kabupaten Tulungagung tahun 2019.




Komentar
Posting Komentar