RAPAT MWCNU KALIDAWIR, UPZISNU DAN TEAM AUDITOR DALAM RANGKA PERSIAPAN MONITORING PELAPORAN KOIN NU DAN ZAKAT MAAL

Oleh : Ahmad Ariful Mustaqim

UPZISNU MWCNU  Kalidawir dalam  rangka melaksanakan amanah mandat organisasi, terus membangun kepercayaan publik khususnya kepada masyarakat nahdliyin Kalidawir. Wujud dari akuntabilitas dan profesionalitas organisasi terus digaungkan dalam rangka untuk memberikan edukasi kepada masyarakat untuk melaksanakan infaq, shodaqoh, dan zakatnya di UPZISNU. Karena secara yuridis, bahwa UPZISNU atau dipusat disebut LAZISNU secara syah mendapat wewenang dari amil syar'i (pemerintah). 

Dalam rangka menjalankan amanah tersebut, MWCNU Kalidawir dan UPZISNU MWCNU  Kalidawir 4 Nopember 2020 mengadakan rapat bersama bertempat di ruang Kantor MWCNU Kalidawir. Rapat ini secara khusus membahas persiapan agenda monitoring ke UPZISNU ranting se Wilayah Kecamatan Kalidawir.

Drs.H.Moh. Sujai Habib, MM selaku ketua Tanfidziyah MWCNU Kalidawir mengatakan dalam sabutannya "Dalam rangka menunjang optimalisasi kerja dan administrasi UPZISNU baik di tingkat Ranting maupun tingkat kecamatan, dibentuklah team pengawas atau team auditor internal. Tupoksi dari team ini adalah dalam rangka untuk membersamai UPZISNU ranting dalam rangka memberikan pengawasan pelaporan dan juga penyamaan pelaporan tutup buku koin NU dan pelaporan zakat fitrah maupun zakat maal".

Beliau juga mengatakan bahwa, team auditor ini merupakan team yang dibentuk dan di SK kan oleh MWCNU Kalidawir sebagai pengawas internal yang secara khusus memberikan evaluasi dan juga mengdukasi terkait jalannya tatakelola organisasi  dan administrasi terkait KOIN NU maupun zakat.

Ketua UPZISNU MWCNU Kalidawir Budairi Arif, S.Pd, M.Pd. mengatakan dalam sambutannya, "team auditor ini secara khusus akan melaksanakan tugas pendampingan mulai minggu ini sampai Bulan Desember. Sebagaimana tugas monitoring yang sudah terjadwal, team ini secara khusus diberikan kewenangan untuk memeriksa dan juga mengarahkan terkait pelaporan administrasi koin dan juga zakat".

Harapannya, dengan adanya kegiatan ini terjadi pemahaman yang utuh terkait manajemen dan juga tata kelola administrasi yang lebih baik. Sehingga masyarakat kita tidak ragu lagi untuk berinfaq maupun berzakat ke LAZISNU.